
Jumat, 31 Agustus 2012


HTML (HyperText Markup Language) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi didalam sebuah Penjelajah web Internet dan formating hypertext sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII normal sehingga menjadi home page dengan perintah-perintah HTML.
Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language), Pengertian HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan Berners-lee robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa).
Tahun 1980, IBM memikirkan pembuatan suatu dokumen yang akan mengenali setiap elemen dari dokumen dengan suatu tanda tertentu. IBM kemudian mengembangkan suatu jenis bahasa yang menggabungkan teks dengan perintah-perintah pemformatan dokumen. Bahasa ini dinamakan Markup Langiage, sebuah bahasa yang menggunakan tanda-tanda sebagai basisnya. IBM menamakan sistemnya ini sebagai Generalized Markup Language atau GML.
Tahun 1986, ISO menyatakan bahwa IBM memiliki suatu konsep tentang dokumen yang sangat baik, dan kemudian mengeluarkan suatu publikasi ( ISO 8879 ) yang menyatakan markup language sebagai standar untuk pembuatan dokumen-dokumen. ISO membuat bahasa ini dari GML milik IBM, tetapi memberinya nama lain, yaitu SGML ( Standard Generalized Markup Language ).
Berdasarkan penyusunnya, Pengertian HTML dapat diartikan lebih dalam lagi menjadi :
Hypertext
Link hypertext adalah kata atau frase yang dapat menunjukkan hubungan suatu naskah dokumen dengan naskah-naskah lainnya. Jika kita klik pada kata atau frase untuk mengikuti link ini maka web browser akan memindahkan tampilan pada bagian lain dari naskah atau dokumen yang kita tuju.
Markup
Pada pengertiannya di sini markup menunjukkan bahwa pada file HTML berisi suatu intruksi tertentu yang dapat memberikan suatu format pada dokumen yang akan ditampilkan pada World Wide Web.
Language
Meski HTML sendiri bukan merupakan bahasa pemrograman, HTML merupakan kumpulan dari beberapa instruksi yang dapat digunakan untuk mengubah-ubah format suatu naskah atau dokumen.
Kegunaan HTML
Mengintegerasikan gambar dengan tulisan.
MembuatPranala.
Mengintegerasikan berkas suara dan rekaman gambar hidup.
Membuat form interaktif.
HTML dokumen tersebut mirip dengan dokumen tulisan biasa, hanya dalam dokumen ini sebuah tulisan bisa memuat instruksi yang ditandai dengan kode atau lebih dikenal dengan TAG tertentu. Sebagai contoh jika ingin membuat tulisan ditampilkan menjadi tebal seperti: TAMPIL TEBAL, maka penulisannya dilakukan dengan cara: <b>TAMPIL TEBAL</b>. Tanda <b> digunakan untuk mengaktifkan instruksi cetak tebal, diikuti oleh tulisan yang ingin ditebalkan, dan diakhiri dengan tanda </b> untuk menonaktifkan cetak tebal tersebut. HTML lebih menekankan pada penggambaran komponen-komponen struktur dan formating di dalam halaman web daripada menentukan penampilannya.
Menyunting Format Tulisan
HTML memungkinkan kita untuk menyunting tampilan atau format berkas yang akan kita kirimkan melalui media daring. Beberapa hal yang dapat dilakukan dalam menentukan format berkas adalah :
Kita dapat menampilkan suatu kelompok kata dalam beberapa ukuran yang dapat digunakan untuk judul, heading dan sebagainya.
Kita dapat menampilkan tulisan dalam bentuk cetakan tebal
Kita dapat menampilkan sekelompok kata dalam bentuk miring
Kita dapat menampilkan naskah dalam bentuk huruf yang mirip dengan hasil ketikan mesin ketik
Kita dapat mengubah-ubah ukuran tulisan untuk suatu karakter tertentu.
HTML Markup Tag
HTML Markup Tag biasa disebut tag HTML adalah kata kunci yang diapit oleh sudut kurung seperti , tag HTML biasanya berpasangan seperti dan , tag disebut tag awal/pembuka dan adalah tag akhir/penutup cirinya ditambahkan tanda garis miring.
Secara garis besar, terdapat 4 jenis elemen dari HTML :
structural. tanda yang menentukan level atau tingkatan dari sebuah tulisan (contoh, <h1> Golf</h1> akan memerintahkan browser untuk menampilkan “Golf” sebagai tulisan tebal besar yang menunjukkan sebagai Heading 1
presentational. tanda yang menentukan tampilan dari sebuah tulisan tidak peduli dengan level dari tulisan tersebut (contoh, <b>boldface</b> akan menampilkan bold. Tanda presentational saat ini sudah mulai digantikan oleh CSS dan tidak direkomendasikan untuk mengatur tampilan tulisan,
hypertext. tanda yang menunjukkan pranala ke bagian dari dokumen tersebut atau pranala ke dokumen lain (contoh, <a href=”http://infoini.com/”>infokita</a>akan menampilkan infokita sebagai sebuah hyperlink ke URL tertentu),
Elemen widget yang membuat objek-objek lain seperti tombol (<button>), list (<li>), dan garis horizontal (<hr>), Konsep hypertext pada HTML memungkinkan kita untuk membuat link pada suatu kelompok kata atau frasa untuk menuju ke bagian manapun dalam World Wide Web.
TUGAS TIK
SMA NEGERI 1 INDRALAYA UTARA
SUMBER http://brotherdika.blogspot.com/2012/06/penjelasan-html.html
Rabu, 29 Agustus 2012
Bagi para pecinta PS2 tentu sudah tidak asing lagi bukan, dengan game yang satu ini, yups God Of War 2 memang game yang sangat populer di PS2. Nah, kali ini saya akan membagikan game ini untuk para pengguna Komputer atau PC. God Of War 2 adalah game yang bergenre Adventure atau Petualangan. Dalam game ini sobat akan bermain sebagai Kratos yang mempunyai tugas untuk mengalahkan para God atau Dewa seperti Colossus, Theseus, The Barbarian King, Perseus, The Kraken, Atropos, Zeus, dan masih banyak lagi.
Download : (Link Fixed - 26 Agustus 2012)
pasword : www.bagas31.com
How to Install :
Baca Selengkapnya disini : http://www.bagas31.com/2012/08/god-of-war-2-full-rip.html#ixzz24wWRPOJI
- Download semua Part (Part 1 sampai Part 3)
- Letakkan semua Part ke dalam satu folder
- Ekstrak Part 1, maka Part yang lainnya akan ikut ter-ekstrak
- Jalankan "Setup.exe", kemudian Install seperti biasa
- Apabila Instalasi sudah selesai, jalankan "God Of War II.exe"
- Selamat Bermain :D
- Processor : Pentium 4 @ 2.4 Ghz atau lebih tinggi
- RAM : 1 GB atau lebih tinggi
- HDD : 1.5 GB tersedia
- DirectX : Versi 9.0c atau lebih tinggi
- VGA Memory : 128 MB atau lebih tinggi
Baca Selengkapnya disini : http://www.bagas31.com/2012/08/god-of-war-2-full-rip.html#ixzz24wWRPOJI
Sabtu, 18 Agustus 2012
Nabi Nuh as adalah salah seorang nabi Allah yang memiliki umur panjang sehingga umurnya menjadi perumpamaan.
Nabi Nuh as menyeru kaumnya untuk menyembah Allah swt dan makrifat, dan
melarang mereka dari menyembah berhala dan kebodohan. Umat nabi Nuh as
yang terbiasa dengan keyakinan-keyakinan nenek moyang mereka dan jauh
dari berfikir dan merenung, mengancam nabi Nuh as: “Mereka berkata:
Sungguh jika kamu tidak (mau) berhenti hai Nuh, niscaya benar-benar kamu akan termasuk orang-orang yang dirajam.(QS. Asy-Syu’ara’ [26]: 116.)
Nabi Nuh as menengadahkan tangan dan berdoa:
رَبِّ إِنَّ قَوْمى كَذَّبُونِ * فافْتَحْ بَيْنى وَبَيْنَهُمْ فَتْحاً وَ نَجِّنى وَ مَنْ مَعِىَ مِنَ
المُؤمِنينَ
“Nuh berkata: Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku telah mendustakan aku;
maka itu adakanlah suatu keputusan antaraku dan antara mereka, dan
selamatkanlah aku dan orang-orang yang mukmin besertaku.” (QS. Asy-Syu’ara’ [26]: 117 – 118.)
Allah swt dalam al-Qur’an Karim berfirman: “Maka Kami selamatkan Nuh
dan orang-orang yang besertanya di dalam kapal yang penuh muatan.
Kemudian sesudah itu Kami tenggelamkan orang-orang yang tinggal.(QS. Asy-Syu’ara’ [26]: 119 – 120.)
2) Di dalam al-Qur’an terdapat sebuah surat bernama surat Nuh dan seluruh isi surat ini berhubungan dengan kisah nabi Nuh as.
Allah swt berfirman: “Sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada
kaumnya (dengan memerintahkan): Berilah kaummu peringatan sebelum datang
kepadanya azab yang pedih. Nuh berkata: Hai kaumku, sesungguhnya aku
adalah pemberi peringatan yang menjelaskan kepada kamu, (yaitu)
sembahlah olehmu Allah, bertakwalah kepada-Nya dan taatlah kepadaku,
niscaya Allah akan mengampuni sebagian dosa-dosamu dan menangguhkan kamu
sampai kepada waktu yang ditentukan. Sesungguhnya ketetapan Allah
apabila telah datang tidak dapat ditangguhkan, kalau kamu mengetahui. (QS. Nuh [71]: 1 – 4.)
Seruan dan tabligh ini tidak membangunkan kaum beliau as dan dengan
alasan ini nabi Nuh as menyatakan kepada Allah swt sambil berkata: “Nuh
berkata: Ya Tuhanku sesungguhnya aku telah menyeru kaumku malam dan
siang, maka seruanku itu hanyalah menambah mereka lari (dari kebenaran).
Dan sesungguhnya setiap kali aku menyeru mereka (kepada iman) agar
Engkau mengampuni mereka, mereka memasukkan anak jari mereka ke dalam
telinganya dan menutupkan bajunya (ke mukanya) dan mereka tetap
(mengingkari) dan menyombongkan diri dengan sangat. Kemudian
sesungguhnya aku telah menyeru mereka (kepada iman) dengan cara
terang-terangan, kemudian sesungguhnya aku (menyeru) mereka (lagi)
dengan terang-terangan dan dengan diam-diam, maka aku katakan kepada
mereka: Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha
Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan
membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun
dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.(QS. Nuh [71]: 5 – 12.)
Nabi Nuh as kemudian menunjukkan tanda-tanda kekuasaan Allah swt di
alam penciptaan kepada mereka. Namun tetap saja mereka tidak sadar dan
saling memesakan kepada sesama mereka supaya tidak berpaling dari
berhala-berhala mereka. Mereka terjerumus ke dalam dosa-dosa dan pada
akhirnya mereka menjadi penghuni neraka.
Pada kesempatan ini nabi Nuh as mengangkat tangan berdoa dan menyatakan kepada Allah swt:
رَبِّ لا تَذَرْ عَلَى الأَرْضِ مِنَ
الكافِرِينَ دَيّاراً * إِنَّكَ إِنْ تَذَرْهُمْ يُضِلُّوا عِبادَكَ وَلا
يَلِدُوا إِلّا فاجِراً كَفّاراً * رَبِّ اغْفِرْ لِى وَلِوالِدَىَّ
وَلِمَنْ دَخَلَ بَيْتِىَ مُؤْمناً وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالمُؤْمِناتِ وَلا
تَزِدِ الظّالِمِينَ إِلّا تَباراً
“Ya Tuhanku, janganlah Engkau biarkan seorang pun di antara orang-orang
kafir itu tinggal di atas bumi. Sesungguhnya jika Engkau biarkan mereka
tinggal, niscaya mereka akan menyesatkan hamba-hamba-Mu, dan mereka
tidak akan melahirkan selain anak yang berbuat maksiat lagi sangat
kafir. Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke
rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan
perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang lalim
itu selain kebinasaan(QS. Nuh [71]: 26 – 28.)
3) Allah swt dalam surat Al-Qamar berfirman: “Sebelum mereka, telah
mendustakan (pula) kaum Nuh maka mereka mendustakan hamba Kami (Nuh) dan
mengatakan: Dia seorang gila (kerasukan jin) dan dia sudah pernah
diberi ancaman.(QS. Al-Qamar [54]: 9.)
Nabi Nuh as pun menengadahkan tangan dan berdoa kepada Allah swt
:
أَنّى مَغْلُوبٌ فَانْتَصِرْ
“Sesungguhnya aku ini adalah orang yang dikalahkan (dalam memberikan
petunjuk kepada umat), oleh sebab itu tolonglah (aku)(QS. Al-Qamar [54]:
10).
4) Dalam surat Al-Mukminun ditegaskan:
“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya, lalu ia
berkata: Hai kaumku, sembahlah oleh kamu Allah, (karena) sekali-kali
tidak ada Tuhan bagimu selain Dia. Maka mengapa kamu tidak bertakwa
(kepada-Nya)?(QS. Al-Mukminun [23]: 23)
Dalam kondisi ini nabi Nuh as mengangkat tangan berdoa:
رَبِّ انْصُرْنى بِما كَذَّبُونِ
“Ya Tuhanku, tolonglah aku, karena mereka mendustakan aku.
(QS. Al-Mukminun [23]:
26.
Susunan kalimat ini terdapat dalam surat ini ayat 39 melalui lidah
suci nabi lain dan nama nabi tersebut tidak disebutkan secara jelas.
Sebagian meyakini nabi tersebut adalah nabi kaum ‘Ad yaitu nabi Hud as,
dan yang lain menyatakan nabi kaum Tsamud yaitu nabi Saleh as.)
Allah swt berfirman: “Lalu Kami wahyukan kepadanya: Buatlah bahtera di
bawah penilikan dan petunjuk Kami, maka apabila perintah Kami telah
datang dan tannur telah memancarkan air, maka masukkanlah ke dalam
bahtera itu sepasang dari tiap-tiap (jenis), dan (juga) keluargamu,
kecuali orang yang telah lebih dahulu ditetapkan (akan ditimpa azab) di
antara mereka. Dan janganlah kamu bicarakan dengan Aku tentang
orang-orang yang lalim, karena sesungguhnya mereka itu akan
ditenggelamkan. Apabila kamu dan orang-orang yang bersamamu telah berada
di atas bahtera itu, maka ucapkanlah:
اَلْحَمْدُ للَّهِِ الَّذى نَجَّينا مِنَ
الْقَوْمِ الظالمِينَ * وَقُلْ رَبِّ أَنْزِلْنى مُنْزَلاً مُبارَكاً
وَأنْتَ خَيْرُ المُنْزِلينَ
“Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkan kami dari orang-orang
yang lalim. Dan berdoalah: Ya Tuhanku, tempatkanlah aku pada tempat yang
diberkati, dan Engkau adalah sebaik-baik Yang memberi tempat(QS. Al-Mukminun [23]: 28 – 29)
Nabi besar Islam Muhammad saw bersabda kepada Imam Ali as: “Wahai Ali! Setiapkali engkau turun di suatu tempat katakan:
اللّهمّ أنزِلني مُنْزَلاً مبارَكاً وأنت خير المنزِلين
karena kebaikan tempat tersebut akan menjadi bagianmu dan keburukannya akan menjauh darimu(Tafsir Ash-Shafi, jilid 3, hal. 399.)
Dalam hadis “400” yang Imam Ali as menjelaskan 400 ucapan pendek dalam
sopan santun kehidupan dan penghambaan kepada para sahabat beliau
disebutkan:(Al-Khishal, hal. 634) “Setiapkali kalian turun di suatu
tempat katakanlah:
اَللَّهُمَّ أَنْزِلْنَا مُنْزَلاً مُبَارَكاً وَ أَنْتَ خَيْرُ المُنْزِلِينَ
5) Nabi Nuh as selama 950 tahun mentablighkan penyembahan kepada Yang
Esa, kesucian dan kebenaran di tengah-tengah umat beliau, akan tetapi 10
abad tabligh dan dakwah tidak menyadarkan kaum yang terlelap dalam
kebodohan dan membangunkan mereka, dan dari semua benih tauhid dan
pengesaan Tuhan tidak bersinggah dan mekar selain sangat sedikit di hati
yang lebih keras dari batu. Disamping itu, mereka mengolok-olok nabi
Ilahi as dan menuduhkan tuduhan-tuduhan yang mereka sendiri layak
menerimanya serta menganggap kaum Mukminin yang bersama beliau as
sebagai manusia-manusia yang rendah…
Dengan latar belakang kemaksiatan dan kejahatan seperti inilah turun
hujan yang sangat lebat dari langit dengan perintah Allah swt dan air
bersumber dari bawah tanah serta seluruh tempat dilanda banjir dan
topan.
Nabi Nuh as yang telah siap menghadapi persyaratan-persyaratan semacam
ini dari sebelumnya berkata kepada kaum Mukminin dan orang-orang yang
bersamanya supaya naik ke atas bahtera yang beliau buat dengan tangan
beliau sendiri. Nabi Nuh ketika menaiki bahtera berkata:
بِسْمِ اللَّهِ مَجْريها وَمُرْسيها إِنَّ رَبّى لَغَفُورٌ رَحيم
“Dengan menyebut nama Allah di waktu berlayar dan berlabuhnya."
Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang(QS. Hud [11]: 41)
Ketika itu air dari langit dan bumi bertemu dan memenuhi semua tempat
dan menelan orang-orang yang berbuat keji pada hari itu. Sementara itu
nabi Nuh as dan orang-orang yang bersama beliau menaiki bahtera
keselamatan dan bergerak di atas permukaan air. Ketika air memenuhi
semua tempat dan menyeret seluruh orang yang tersesat dan keras kepala
kepada kematian, dikeluarkan perintah Ilahi untuk penghentian hujan dan
gumpalan air dari dalam bumi dan bahtera nabi Nuh as berlandas dengan
tenang di atas gunung “Judiy”. Di tengah-tengah kejadian tersebut,
ketika nabi Nuh as melihat puteranya yang tidak berada pada jalan yang
benar berada di tengah orang-orang yang tenggelam mengangkat tangan
sambil berdoa:
رَبِّ إِنَّ ابْنى مِنْ أَهْلى وَإِنَّ وَعْدَكَ الحَقُّ وَأَنْتَ أَحْكَمُ الْحاكِمينَ
“Ya Tuhanku, sesungguhnya anakku, termasuk keluargaku (dan Engkau telah
berjanji menyelamatkankan keluargaku), dan sesungguhnya janji Engkau
itulah yang benar. Dan Engkau adalah Hakim yang seadil-adilnya(QS. Hud [11]: 45)
Allah swt berfirman: “Hai Nuh, sesungguhnya dia bukanlah termasuk
keluargamu (yang dijanjikan akan diselamatkan), sesungguhnya
(perbuatannya) perbuatan yang tidak baik. Sebab itu janganlah kamu
memohon kepada-Ku sesuatu yang kamu tidak mengetahui (hakikat)nya.
Sesungguhnya Aku memperingatkan kepadamu supaya kamu jangan termasuk
orang-orang yang tidak berpengetahuan(QS. Hud [11]: 46)
Nabi Nuh as sadar dan berkata:
رَبِّ إِنّى أَعُوذُ بِكَ أَنْ أَسْئَلَكَ ما لَيْسَ لى بِهِ عِلْمٌ، وَإِنْ لا تَغْفِرْ لى وَتَرْحَمْنى أَكُنْ مِنَ الْخاسِرينَ
“Ya Tuhanku, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari memohon
kepada Engkau sesuatu yang aku tiada mengetahui (hakikat)nya. Dan
sekiranya Engkau tidak memberi ampun kepadaku, dan (tidak) menaruh belas
kasihan kepadaku, niscaya aku akan termasuk orang-orang yang merugi(QS. Hud [11]: 47.)
Nabi Adam dan Hawa as memiliki kisah penuh rahasia dan tanda tanya.
Allah swt menempatkan mereka berdua di surga dan memerintahkan kepada
mereka agar tidak memakan buah atau biji tertentu. Namun setan telah
menggoda mereka dan mereka memakannya dan tertimpa bencana.
Allah swt berfirman kepada mereka: “Bukankah Aku telah melarang kamu berdua dari pohon kayu itu dan Aku katakan kepadamu: Sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu berdua?(QS. Al-A’raf [7]: 22)
Dalam kondisi ini, nabi Adam dan Hawa as bertaubat dan mengangkat tangan sambil berdoa:
“Keduanya berkata: Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami
sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada
kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi.” (QS. Al-A’raf [7]: 23.)
Allah swt berfirman kepada mereka: “Bukankah Aku telah melarang kamu berdua dari pohon kayu itu dan Aku katakan kepadamu: Sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu berdua?(QS. Al-A’raf [7]: 22)
Dalam kondisi ini, nabi Adam dan Hawa as bertaubat dan mengangkat tangan sambil berdoa:
رَبّنا ظَلَمْنا أَنْفُسَنا وَإِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنا وَ تَرْحَمْنا لَنَكونَنَّ مِنَ الخاسِرينَ
Nabi Ayyub adalah salah seorang dari nabi-nabi Ilahi yang karena
kesabarannya menjadi bahan pembicaraan semua orang. Allah swt telah
menganugerahkan kepada nabi Ayyub berbagai kenikmatan dan beliau as pun
melaksanakan ketaatan Ilahi dan mensyukuri nikmat-nikmat-Nya. Setan
merasa hasud dengan penghambaan nabi Ayyub as dan mengatakan: Ya Allah,
bila Ayyub mentaati seluruh perintah-Mu dikarenakan
kenikmatan-kenikmatan yang telah Engkau anugerahkan kepadanya, jika
tidak maka ia tidak melakukan ketaatan.
Pada akhirnya situasi dan kondisi untuk menguji nabi Ayyub telah tiba dan beliau as mengalami ujian Ilahi.
Nabi Ayyub as mulai kehilangan harta benda, kekayaan dan anak-anak satu
persatu. Pada seluruh tahapan ujian besar ini, kesabaran nabi Ayyub
mengalahkan kejadian-kejadian dan bencana-bencana pahit yang menimpanaya
dan ketika beliau as tidak memiliki apa pun lagi selain separuh dari
jiwanya, beliau as berdoa dan berseru:
أَنّى مَسَّنِىَ الضُّرُّ وَأَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمينَ
“(Ya Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang (QS. Al-Anbiya’ [21]: 83.)
Syaikh Thabarsi berkata: “Ucapan nabi Ayyub as ini adalah sebuah metafora lembut bagi para pencari hajat(Majma’ul Bayan, jilid 7, hal. 59.)
Pada ayat lain disebutkan bahwa nabi Ayyub as berkata demikian:
أَنّى مَسَّنِىَ الشَيْطانُ بِنُصْبٍ وَ عَذابٍ
“Sesungguhnya aku diganggu setan dengan kepayahan dan siksaan(QS. Shaad [38]: 41.)
Singkatnya, doa nabi Ayyub as terkabulkan, beliau as berhasil keluar
dengan sukses dari ujian ini dan bagi setan dan para pengikutnya menjadi
jelas bahwa nabi Ayyub as dalam kesenangan dan kesedihan, kekayaan dan
kefakiran, kesehatan dan sakit senantiasa menyambah dan mencintai Allah
swt.
Terdengar seruan: “Hantamkanlah kakimu; inilah air yang sejuk untuk mandi dan untuk minum(QS. Shaad [38]: 42.) Allah swt mengembalikan kesehatan kepada beliau as dan mengaruniakan anak-anak dan keluarga dua kali lipatnya (Dan
Kami anugerahi dia keluarganya dan (Kami tambahkan) kepada mereka
sebanyak mereka pula sebagai rahmat dari Kami dan pelajaran bagi
orang-orang yang mempunyai pikiran. (QS. Shaad [38]: 43)) Kekayaan dan harta benda yang telah hilang kembali lagi dan kehidupan beliau as lebih makmur dari sebelumnya.
Ketika membaca Al Qur’an kita sering menjumpai tanda-tanda khusus
yang dicetak lebih kecil di sela-sela ayat-ayat Al Quran. Tahukan anda
bahwa tanda-tanda tersebut adalah tanda waqof dan memiliki maksud
tertentu?
Tanda-tanda tersebut merupakan rambu-rambu dalam membaca Al Quran, berikut pengertian dari beberapa tanda-tanda waqof yang terdapat dalam AlQuran.
Demikianlah pengertian dari tanda waqof yang sering kita jumpai ketika membaca Al Quranul Kariim.
Semoga tulisan ini bisa memberikan manfaat.
Tanda-tanda tersebut merupakan rambu-rambu dalam membaca Al Quran, berikut pengertian dari beberapa tanda-tanda waqof yang terdapat dalam AlQuran.
م | Harus berhenti | ||||||
لا | Dilarang berhenti | ||||||
صلى |
Disambung lebih baik | ||||||
قلى |
Berhenti lebih baik | ||||||
ج |
Boleh berhenti | ||||||
؞؞ |
Boleh berhenti pada salah satunya namun dilarang berhenti pada kedua-duanya | ||||||
° |
Tidak boleh dibaca panjang baik ketika disambung atau berhenti | ||||||
o |
Dibaca panjang ketika berhenti dan dibaca pendek ketika disambung | ||||||
سكتة |
Berhenti sesaat tanpa bernafas dengan niat melanjutkan bacaan | ||||||
تسهيل |
Mengeluarkan bunyi antara ا dan هـ | ||||||
امالة |
Mengeluarkan suara antara bunyi fathah dan bunyi kasroh atau antara bunyi ا dan ى sehingga berbunyi [e] | ||||||
نقل |
Memindahkan harakat dari huruf yang hidup kepada huruf yang mati | ||||||
اشمام |
Membaca kata : la ta’manna pada surat Yusuf dengan cara didengungkan sambil menutup bibir. | ||||||
ن |
Tanda nun kecil adalah nun penghubung | ||||||
ع |
Tanda satu ‘Ain |
Semoga tulisan ini bisa memberikan manfaat.
Setelah
penulis ajak pembaca berjalan-berjalan di ruang angkasa dari satu
planet ke planet yang lain dan dari satu benda angkasa ke benda angkasa
yang lain dan juga telah ditunjukkan betapa besarnya alam semesta
ciptaan Allah ini, selanjutnya penulis ajak untuk merenungkan seberapa
besar terompet yang akan ditiup oleh Malaikat Israfil. Sebelum mengkaji
seberapa besar terompet yang akan ditiup Malaikat Israfil, terlebih
dahulu marilah kita bahas apa makna terompet yang disebutkan pada
beberapa ayat Al Qur’an? Dalam sejarah manusia khususnya jaman kerajaan,
terompet sering digunakan sebagai alat untuk pengumuman tentang sesuatu
hal dari Sang Raja atau juga untuk memberikan tanda bahwa para pengawal
kerajaan untuk berkumpul. Demikian juga Kerajaan Allah yang meliputi
seluruh alam semesta dan ciptaannya. Ketika Hari Akhir saatnya tiba,
maka terompet akan ditiup oleh Malaikat Israfil untuk pertama kalinya.
Kemudian ketika Allah akan mengumpulkan dan menghidupkan kembali seluruh
manusia untuk menghadapi pengadilan Allah, terompet juga ditiup untuk
kedua kalinya.
Para
ilmuan tidak ada habis-habisnya meneliti dan memikirkan keberadaan alam
semesta ini, dari mengamati bumi beserta isinya termasuk diri manusia
itu sendiri, sampai benda-benda di luar angkasa bahkan sampai
memprediksi bentuk alam semesta ciptaan Allah ini. Gambar-gambar yang
dapat dilihat pada www.rense.com/general72/size.htm hanyalah
merupakan bagian kecil dari benda-benda yang ada di alam semesta ini
yang berhasil diamati manusia. Semua benda-benda tersebut tentunya
berada dalam suatu ruang yang disebut alam semesta yang diasumsikan oleh
para ilmuan ada batasnya. Berkaitan dengan hal ini, para ilmuan mencoba
memprediksi bentuk alam semesta melalui pengamatan atau data-data yang
dikumpulkan dengan peralatan canggih yang ada.
Pada
awalnya para ilmuan memprediksi bahwa bentuk alam semesta ini adalah
datar atau “flat”. Kemudian ilmuan dari Inggris memprediksi lagi bahwa
bentuk alam semesta adalah seperti bola sepak. Prediksi bentuk alam
semesta seperti bola sepak sebenarnya sebuah perkiraan yang bagus
sebagai bagian dari teori alam semesta yang terbatas (finite universe
theory). Akan tetapi berdasarkan data-data terbaru khususnya tentang
“background radiation” yang dikumpulkan para ilmuan tidak mendukung
prediksi tersebut teori tersebut. Dengan data-data terbaru yang
dikumpulkan oleh sebuah alat milik NASA bernama “Wilkinson
Microwave Anisotropy Prob (WMAP)” Profesor Frank Steiner dari
Universitas Ulm, Jerman, yang memimpin sekelompok ilmuan mengajukan
bentuk alam semesta yang sungguh mengejutkan. Profesor Steiner dan
kelompoknya mengklaim bahwa alam semesta berbentuk seperti terompet. Bentuk ini cocok dengan hasil observasi (data yang dikumpulkan). Pada
ujung depan terompet merupakan bagian alam semesta yang dapat
diobservasi manusia (observable) dan semakin ke ujung belakang dari
terompet tersebut adalah bagian alam semesta yang tidak bisa diamati
(unobservable). (Lihat Gambar). Sekarang marilah kita tengok salah satu
ayat Al-Qur’an yang menyebutkan tentang terompet, misalnya QS An-Naml
ayat 87: “Dan pada hari (ketika)
TEROMPET ditiup, maka terkejutlah segala yang di langit dan segala yang
di bumi, kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Dan semua mereka datang
menghadap-Nya dengan merendahkan diri” (QS 27:87).
Apa
yang bisa kita tafsirkan dari ayat tersebut? Jika hasil temuan para
ilmuan tersebut kita gunakan sebagai dasar untuk menafsirkan ayat
tersebut, maka yang dimaksud terompet adalah alam semesta ini yang
bentuknya menyerupai terompet. Jadi ketika terompet (baca alam semesta
dan seluruh isinya) ditiup oleh Malaikat Israfil untuk pertama kalinya
maka saat itulah “timing” dari berakhirnya kehidupan manusia dan
hancurnya alam yang fana ini atau yang disebut sebagai Hari Akhir. Dalam
beberapa ayat lain, terompet ini akan ditiup untuk yang kedua kalinya
yang menandai dibangkitkannya manusia dari kematian untuk menghadapi
pengadilan Allah, dan inilah yang dinamakan sebagai Hari Kiamat (Hari
Kebangkitan).
Sebagai catatan, sebenarnya menurut Al Qur’an ada urutan
kejadian berkenaan dengan hari akhir yang diawali dengan hancurnya alam
semesta dan berakhirnya kehidupan dunia ini (dalam Al Qur’an salah
satunya merujuk pada kata “as-saa’ah” atau Waktu dimulainya kehidupan
akhirat yang ditandai dengan ditiupnya terompet untuk yang pertama
kalinya) yang diikuti dengan dibangkitkannya dan dikumpulkannya manusia
dari kematian (dalam Al Qur’an dikatakan dengan istilah “al-qiyaamah”
atau hari Kiamat yang ditandai dengan ditiupnya terompet untuk yang
kedua kalinya) untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya selama di
dunia (salah satu istilah yang dipakai di Al Qur’an “yaumul fashl” atau
hari penentuan). Wallaahu a’lam bish shawab.
Sumber: http://alisaid.wordpress.com/2007/10/04/seberapa-besar-torompet-yang-akan-ditiup-malaikat-israfil/
Langganan:
Postingan (Atom)
0 komentar: